Audiensi Tim Koperasi Merah Putih, Wabup Juli Suryadi Harapkan Dampak Nyata bagi Ekonomi Masyarakat
 |
| Wakil Bupati Mempawah Juli Suryadi Burdadi menerima audiensi Tim Business Assistant (BA) dan Project Management Officer (PMO) Koperasi Merah Putih Kabupaten Mempawah. Foto Diskominfo Mempawah |
JURNAL GALAHERANG - Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi, berharap Koperasi Merah Putih dapat segera bertransformasi dari tahap pendampingan menuju aksi nyata yang memberikan manfaat ekonomi signifikan bagi masyarakat.
Harapan ini disampaikan saat ia menerima audiensi Tim Business Assistant (BA) dan Project Management Officer (PMO) Koperasi Merah Putih Kabupaten Mempawah di Ruang Kerja Bupati Mempawah pada hari Rabu.
Pertemuan strategis ini menandai langkah penting dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan koperasi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga.
Wabup Juli Suryadi menyambut baik kehadiran tim BA dan PMO yang hadir untuk menyampaikan pendampingan dan pengembangan program tersebut.
“Harapan kita, berdirinya Koperasi Merah Putih ini benar-benar bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam mendorong peningkatan kesejahteraan ekonomi warga,” ujar Wabup.
Baca juga : Peluncuran Koperasi Merah Putih, Bupati Erlina : Tonggak Baru Ekonomi Kerakyatan
Ia menekankan bahwa keberlanjutan dan dampak program harus menjadi prioritas utama. Wabup menambahkan bahwa berbagai program koperasi telah memiliki peruntukan dan legalitas yang jelas, sehingga diharapkan dapat terus berjalan dengan lancar serta menjalin kerja sama yang produktif dengan masyarakat setempat.
“Program-program ini sudah kita siapkan dengan dasar hukum yang kuat. Semoga dapat berjalan optimal dan memberikan dampak besar bagi perekonomian daerah,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan Business Assistant, Saifudin, menjelaskan bahwa kunjungan mereka bertujuan memperkenalkan peran dan tugas BA dan PMO kepada Pemerintah Daerah.
Mereka juga secara khusus membahas potensi pemanfaatan lahan milik Pemda yang bisa digunakan untuk mendukung kegiatan Koperasi Merah Putih di tingkat desa.
“Kami juga ingin menjajaki kemungkinan bantuan fasilitasi dari Pemda, seperti dukungan alat tulis kantor (ATK) dan kebijakan lapangan yang dapat memperlancar kegiatan koperasi,” terang Saifudin.
Audiensi ini diharapkan menjadi awal yang baik dalam membangun kolaborasi yang kuat. Dengan dukungan pemerintah daerah, Koperasi Merah Putih diharapkan dapat memperluas peluang ekonomi masyarakat melalui sistem koperasi yang inklusif, mandiri, dan berdaya saing.***