Bupati Erlina Pimpin Rapat Efisiensi dan Sinkronisasi Program Pembangunan Daerah dengan Pemerintah Pusat

Table of Contents
Raker Bupati dan Wakil Bupati bersama Sekda dan pimpinan OPD Pemkab Mempawah. Foto Prokopim Mempawah

JURNAL GALAHERANG - Pemerintah Kabupaten Mempawah berkomitmen memperkuat sinergi pembangunan dengan pemerintah pusat. 

Hal itu ditegaskan Bupati Mempawah, Erlina, saat memimpin rapat kerja bersama Wakil Bupati Juli Suryadi, Sekretaris Daerah Ismail, serta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan camat, di Kantor Bupati Mempawah, Rabu, 5 November 2025.

Rapat tersebut menjadi tindak lanjut Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Sinkronisasi Program dan Kegiatan Kementerian/Lembaga dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025, yang sebelumnya diikuti Sekda Ismail bersama Kepala Bappeda Kabupaten Mempawah.

Dalam arahannya, Bupati Erlina menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh OPD yang telah memberikan pelayanan kepada masyarakat. 

Namun, ia menekankan pentingnya meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan program daerah agar manfaatnya lebih dirasakan publik.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh OPD. Namun ke depan, kita harus lebih efektif dan optimal dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di berbagai bidang,” ujar Erlina.

Bupati juga meminta seluruh OPD menyesuaikan arah program dengan kebijakan efisiensi pemerintah pusat serta mendukung pelaksanaan delapan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

“Kita diminta menyukseskan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dengan menyesuaikan program di daerah sesuai tugas dan fungsi masing-masing OPD,” tegasnya.

Erlina turut mendorong OPD agar aktif menjalin komunikasi dan kerja sama dengan kementerian dan lembaga pusat, terutama untuk memperoleh dukungan program di tengah keterbatasan anggaran daerah. 

Baca juga : Rakor Sinkronisasi Program Pusat-Daerah, Sekda: Perkuat Arah Pembangunan Daerah Selaras Kebijakan Nasional

Ia juga mengingatkan pentingnya menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tanpa membebani masyarakat melalui kenaikan pajak, melainkan dengan memanfaatkan proyek strategis nasional serta peran sektor swasta dalam menggerakkan ekonomi lokal.

“Aktiflah berkoordinasi dan berkomunikasi agar program kementerian dapat dilaksanakan di Kabupaten Mempawah,” pesannya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Mempawah Ismail menegaskan bahwa sinergi antara program pusat dan daerah merupakan mandat Undang-Undang Pemerintahan Daerah. Menurutnya, efisiensi penggunaan anggaran harus menjadi fokus utama agar belanja daerah memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

“Pemerintah pusat menekankan efisiensi yang memberikan manfaat nyata, seperti belanja yang sederhana, tepat, dan efektif, serta sinergi dengan program pusat,” ujarnya.

Ismail menambahkan, Pemkab Mempawah juga tengah mengkaji skema inovatif dalam peningkatan PAD tanpa menaikkan pajak masyarakat, seperti melalui digitalisasi pajak restoran yang terhubung langsung dengan sistem pelaporan dinas terkait.

“Sinkronisasi program pemerintah pusat dan daerah harus terus kita lakukan agar pembangunan berjalan selaras,” pungkasnya.***