Ada Pentas Seni, SMB Dhamma Citta Mempawah Rayakan Hari Kathina Penuh Khidmat

Table of Contents
Perayaan Hari Kathina Sekolah Minggu Budha (SMB) Dhamma Citta, Mempawah. Foto Istimewa

JURNAL GALAHERANG - Suasana penuh kedamaian mewarnai perayaan Hari Kathina Sekolah Minggu Buddha (SMB) Dhamma Citta yang digelar pada Minggu, 26 Oktober 2025, di Gedung SMB Dhamma Citta, Jalan Teratai Ruko No. 3-4, Mempawah. 

Kegiatan yang berlangsung dengan hangat ini menjadi wujud penghormatan umat kepada Sangha setelah berakhirnya masa Vassa.

Perayaan dibuka dengan pembacaan Kitab Suci Dhammapada dan paritta perlindungan yang dipimpin Romo Budiyono. 

Umat kemudian mendengarkan Pesan Dhamma dari Yang Mulia Bhikkhu Ratanaviro Thera yang mengajak semua hadirin untuk menumbuhkan cinta kasih, welas asih, dan kebajikan dalam kehidupan sehari-hari.

Puncak acara dirayakan dengan berdana (persembahan berupa jubah, kebutuhan sehari-hari, serta dana kebajikan kepada Bhikkhu Sangha sebagai wujud bakti kepada Buddha Sasana).

Baca juga : Kemenag Mempawah Gelar Pembinaan Keluarga Hitta Sukhaya, Pj Bupati Ismail Sampaikan Pesan Penting Ini

Amisa Puja turut dilakukan oleh para orang tua siswa dan pengurus, dilanjutkan pelimpahan jasa kepada semua makhluk, yang diwakili oleh para donatur dan guru-guru agama Buddha yang hadir.

Setelah ritual keagamaan selesai, Bhikkhu Sangha meninggalkan Dhammasala dan bersiap menerima dana makanan (Sangha Dana) dari umat. 

Suasana pun berubah semakin khidmat saat pentas seni yang dibawakan siswa SMB Dhamma Citta digelar. Mereka menampilkan berbagai dhamma gita seperti “Karena Mu Buddha” dan lagu-lagu bertema Kathina lainnya.

Penampilan seni ini bukan sekadar hiburan. Di balik alunan musik dan suara merdu para siswa, terselip pesan luhur Dhamma yang mengajarkan nilai welas asih, syukur, dan kebajikan, serta menumbuhkan kreativitas dan kecintaan generasi muda terhadap ajaran Buddha.

Sepanjang acara, umat juga diajak merenungkan Nidhikandha Sutta, tentang harta sejati yang tersimpan dalam kebajikan dan perilaku baik, sembari menikmati suasana harmonis yang penuh sukacita.

Budiyono menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kesuksesan kegiatan ini, mulai dari para donatur, Yayasan Be Good, komunitas AMPC (Anak Mempawah Punya Cerita), RMM (Rajawali Muda Mempawah), hingga seluruh guru, pengurus, serta orang tua siswa.

“Semoga kebajikan yang kita tanam hari ini menjadi bekal untuk masa depan yang lebih baik, dan Dhamma terus menyebar luas di tengah masyarakat,” ujarnya.

Acara ditutup dengan doa keselamatan bagi seluruh umat, dengan harapan Hari Kathina tahun ini menjadi pemantik semangat kebaikan yang tak pernah padam.

Penulis : Tim Liputan