Mempawah Raih Kategori Pratama pada Anugerah KLA 2025, Bidik Peningkatan Peringkat Tahun Depan

Table of Contents
Kegiatan malam penganugerahan apresiasi KLA 2025 yang digelar Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, disaksikan secara zoom meeting di Mempawah. Foto Diskominfo Mempawah

JURNAL GALAHERANG - Predikat Pratama kembali disandang Kabupaten Mempawah dalam ajang Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025. Meski bersyukur, Pemkab menegaskan target tahun depan adalah naik peringkat.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DinsosPPPAPMPD) Mempawah Rohmat Effendi.

"Alhamdulillah, tahun ini Kabupaten Mempawah kembali mendapat predikat KLA kategori Pratama. Harapan kami sebenarnya bisa naik peringkat, namun target itu belum tercapai. Intinya, kita harus tetap semangat dengan hasil ini dan berusaha lebih baik tahun depan," ujarnya.

Baca juga : Pemkab Mempawah dan Pemangku Kepentingan Bersinergi Wujudkan Kabupaten Layak Anak yang Berkelanjutan

Rohmat menambahkan, keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja sama lintas sektoral yang tidak mudah diwujudkan.

"Terima kasih atas kolaborasi semua pihak. Apapun hasilnya, kita sudah berusaha maksimal. Tahun depan kita akan mempersiapkan lebih awal, mengevaluasi kekurangan dan mempertahankan kelebihan yang ada. Target kita ke depan harus lebih baik lagi," tegasnya

Seperti diketahui, pengumuman penghargaan tersebut disampaikan pada malam penganugerahan apresiasi KLA 2025 yang digelar Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Di Mempawah pengumuman dilakukan melalui virtual Zoom Meeting, di Gedung Mempawah Command Center, Jumat, 8 Agustus 2025.

Hadir Kepala Dinas Kominfo Rudi, Kepala Dinas Dukcapil Abdul Malik, Staf Ahli Bupati, perwakilan Kejaksaan, Kodim 1201/MPH, Kementerian Agama, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

KLA merupakan penghargaan yang diberikan kepada daerah yang dinilai memiliki komitmen tinggi dalam pemenuhan hak-hak anak serta perlindungan khusus anak di Indonesia.

Penulis : Apri