BAZNAS Mempawah Gelar Pelatihan Fardhu Kifayah, Siapkan Kader Pengurus Jenazah di Setiap Kecamatan
![]() |
Pelatihan Fardhu Kifayah yang dilaksanakan BAZNAS Mempawah. Foto Istimewa |
JURNAL GALAHERANG - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Mempawah kembali menggelar kegiatan tahunan Pelatihan Fardhu Kifayah bagi para petugas dan masyarakat, yang tahun ini dilaksanakan di tiga zona berbeda pada 11–13 Agustus 2025.
Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman lengkap, baik teori maupun praktik, terkait kewajiban fardhu kifayah, khususnya pengurusan jenazah, kepada masyarakat. Materi yang diberikan meliputi tata cara memandikan, mengkafani, menyalatkan, dan menguburkan jenazah sesuai tuntunan syariat Islam.
Kegiatan ini diketuai oleh Muhajjir, yang mengatur jalannya pelatihan di setiap zona dengan dukungan penuh jajaran pengurus BAZNAS Kabupaten Mempawah.
Pelatihan ini menghadirkan pemateri berpengalaman di bidangnya, yakni Ustaz Marzuki Kadri selaku Ketua BAZNAS Mempawah, Ustaz Zuhri Asy'ari yang merupakan Penyuluh Agama Islam pada Kementerian Agama Kabupaten Mempawah, serta Ustazah Wiwik Juliatmi yang dikenal sebagai penggerak Fardhu Kifayah di daerah ini.
Untuk zona 1 dilaksanakan pada Senin, 11 Agustus 2025, di Masjid Shohibul Kahfi, Jungkat, dan diikuti 30 peserta dari Kecamatan Segedong dan Jungkat. Acara dibuka secara resmi oleh Camat Jongkat, Mahmud Hasan
Kemudian zona 2 digelar Selasa, 12 Agustus 2025, di Masjid Nikmatullah, Sungai Pinyuh, diikuti 40 peserta dari Kecamatan Sungai Pinyuh dan Anjongan. Pembukaan dilakukan oleh Camat Sungai Pinyuh Ibrahim M.
Sedangkan zona 3 berlangsung Rabu, 13 Agustus 2025, di Masjid Agung Al Falah Mempawah, yang diikuti 45 peserta dari Kecamatan Mempawah Hilir, Mempawah Timur, dan Sungai Kunyit. Acara dibuka Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mempawah Ikhwan Pohan.
Baca juga : Sekda Mempawah Ismail Hadiri Distribusi ZIS Semester I 2025 oleh BAZNAS
Baca juga : BAZNAS Mempawah Bedah Rumah Ibu Pengrajin Batu
Ketua Baznas Kabupaten Mempawah, Marzuki Kadri menegaskan pelatihan ini penting untuk memastikan masyarakat memiliki bekal ilmu dan keterampilan dalam melaksanakan kewajiban fardhu kifayah.
“Kami ingin memastikan setiap kecamatan memiliki kader yang memahami tata cara pengurusan jenazah sesuai syariat. Fardhu kifayah adalah tanggung jawab bersama, sehingga harus dilakukan dengan benar dan penuh keikhlasan,” ujarnya.
Sedangkan Wakil Ketua BAZNAS Mempawah Muhardi menambahkan kegiatan ini akan terus digelar bahkan dengan jangkauan lebih luas jika partisipasi para muzakki meningkat.
“Zakat, infak, dan sedekah yang disalurkan melalui BAZNAS akan langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Dukungan muzakki, khususnya ASN di lingkungan Pemkab dan instansi vertikal, akan membuat kegiatan keumatan seperti ini semakin berkembang,” ungkapnya.
Penulis : Apri