Pemkab Mempawah Gelar Leadership Training for Principal untuk Kepala Sekolah SD dan SMP

Daftar Isi
Wakil Bupati Mempawah Juli Suryadi saat pembukaan pelatihan kepemimpinan bagi kepala sekolah jenjang SD dan SMP, di Wisma Chandramidi Mempawah. Foto Diskominfo Mempawah

JURNAL GALAHERANG - Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar pelatihan Leadership Training for Principal bagi kepala sekolah jenjang SD dan SMP se-Kabupaten Mempawah, 26-28 Mei 2025.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi Burdadi, di Aula Wisma Chandramidi, Senin, 26 Mei 2025.

Sebanyak 150 kepala sekolah mengikuti kegiatan bertema Mengasah Kepemimpinan untuk Tantangan Masa Kini dan Mendatang”, yang dirancang untuk memperkuat kemampuan manajerial dan kepemimpinan dalam menghadapi tantangan pendidikan modern.

Dalam sambutannya, Juli Suryadi menegaskan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia di sektor pendidikan, khususnya guru dan kepala sekolah. Menurutnya, kepala sekolah memiliki peran strategis dalam manajemen sekolah, termasuk dalam hal perencanaan, pengelolaan sumber daya, dan inovasi kurikulum.

Baca juga : Pemkab Mempawah Sambut Positif KLPPM Mahasiswa Magister Hukum Untan

Baca juga : Cetak Tenaga Kerja Terampil, Wabup Juli Suryadi Buka Pelatihan di LLK UKM Mempawah

Ia menyebutkan empat poin penting yang harus dikuasai oleh kepala sekolah, yaitu pemahaman manajemen modern, praktik kepemimpinan transformasional, penerapan strategi pembelajaran yang efektif, dan kemampuan membangun sinergi dengan para pemangku kepentingan.

“Jika poin-poin tersebut dapat diterapkan secara konsisten, maka kualitas pendidikan di Mempawah akan semakin baik dan mampu mencetak generasi unggul,” ujar Juli.

Sementara itu, Kepala Disdikporapar Kabupaten Mempawah, El Zuratnam, menjelaskan pelatihan ini juga diarahkan untuk menumbuhkan semangat tangguh dalam menghadapi tantangan zaman, termasuk era VUCA yang penuh ketidakpastian dan kompleksitas.

“Selain peningkatan kompetensi kepemimpinan, pelatihan ini juga mencakup pemahaman mengenai pendidikan inklusi bagi kepala sekolah dan guru,” katanya.

Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari 26 hingga 28 Mei 2025, dengan harapan dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Mempawah.***