Bangkitkan Minat Baca, Dispussip Mempawah Gelar Lomba Resensi Buku Berbasis Koleksi Perpustakaan
 |
| Asisten Administrasi dan Umum Setda Mempawah Suwanda, usai membuka kegiatan Pembekalan Pembuatan Resensi Buku. Foto Diskominfo Mempawah |
JURNAL GALAHERANG - Asisten Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Mempawah Suwanda, mewakili Bupati Mempawah secara resmi membuka kegiatan Pembekalan Pembuatan Resensi Buku dalam rangka Lomba Pembuatan Resensi Buku Berbasis Koleksi Perpustakaan untuk pelajar tingkat SMP dan SMA sederajat se-Kabupaten Mempawah.
Kegiatan ini dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispussip) Mempawah, selama dua hari, 29–30 April 2025, bertempat di Wisma Chandramidi, Mempawah.
Sebanyak 50 peserta dari tingkat SMP dan SMA sederajat terpilih mengikuti kegiatan pembekalan ini. Para narasumber yang hadir memberikan materi antara lain Dewi Setiani (Guru SMA Negeri 1 Mempawah Hilir), Setia Warni (Guru SMKN 1 Mempawah Hilir), dan Ani Suryati (Plt. Kepala SMA Negeri 2 Mempawah Hilir).
Dalam sambutannya, Suwanda menyampaikan bahwa kegiatan pembekalan ini merupakan bagian dari Lomba Resensi Buku Koleksi Perpustakaan Daerah Mempawah.
"Kegiatan ini perlu diadakan untuk meningkatkan minat baca, kemampuan menulis, dan berpikir kritis. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong pemahaman mendalam terhadap buku yang diresensi serta memberikan rekomendasi kepada pembaca potensial," ujarnya.
Baca juga : Dispussip Mempawah Gelar Bimtek Kepenulisan Konten Budaya Lokal, Wabup Juli Apresiasi Keberagaman Peserta
Suwanda juga menekankan bahwa aktivitas resensi buku dapat melatih daya nalar dan kemampuan komunikasi pelajar, yang akan berdampak positif terhadap produktivitas dan ketajaman berpikir.
"Resensi buku adalah aktivitas sederhana namun penuh manfaat. Ini dapat menjadi kebiasaan positif yang menguatkan ingatan dan kemampuan berpikir logis pelajar,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mempawah Nurmala, menyampaikan kegiatan pembekalan resensi buku ini merupakan bagian penting dari upaya menumbuhkan budaya literasi yang kuat di kalangan pelajar.
Ia menegaskan kegiatan ini bukan semata-mata ajang kompetisi, tetapi sebuah proses pembelajaran yang menyeluruh untuk menanamkan kecintaan terhadap buku dan membaca.
"Melalui lomba resensi buku ini, kami ingin mendorong meningkatnya kegemaran membaca di kalangan pelajar, baik tingkat SMP maupun SMA sederajat," ujarnya.
Selain itu, Nurmala menekankan pentingnya peran perpustakaan sebagai sumber pengetahuan yang harus dimanfaatkan secara optimal oleh para pelajar.
Koleksi yang ada di perpustakaan, kata dia, merupakan jendela informasi yang bisa dikemas ulang dengan cara yang kreatif dan kritis melalui kegiatan resensi.
Nurmala menjelaskan, kegiatan ini disusun dengan tahapan yang sistematis, dimulai dari pembentukan panitia pada Maret, proses pendaftaran dan seleksi peserta, pembekalan yang tengah berlangsung saat ini, hingga penilaian karya dan pengumuman pemenang yang akan dilaksanakan pada bulan Juli. Seluruh tahapan ini, menurutnya, merupakan rangkaian pembinaan literasi yang berkesinambungan.
Tak hanya itu, Nurmala juga menyampaikan harapannya agar dari kegiatan ini dapat terkumpul sedikitnya 50 naskah resensi yang akan dihimpun menjadi sebuah buku antologi. Buku tersebut rencananya akan dikirimkan ke Perpustakaan Nasional Republik Indonesia sebagai bentuk kontribusi Kabupaten Mempawah dalam mendukung gerakan literasi nasional.
"Kami ingin kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini. Kami berharap para pelajar dapat terus mengembangkan kebiasaan membaca dan menulis yang positif, serta menjadikan perpustakaan sebagai ruang tumbuh bersama dalam membangun kecerdasan literasi," tutup Nurmala.
Acara pembukaan turut dihadiri Kepala Dinas Kominfo Mempawah Rudi, perwakilan Dinas Dikporapar, Inspektorat, BPKAD, para guru, dan para peserta lomba.
Penulis : Apri